Senin, Oktober 26, 2015

Perselingkuhan Lorenzo Dengan Marquez di Sirkuit Sepang Malaysia 2015

Race Director Selidiki Dugaan Kongkalikong Marquez-Lorenzo

Pihak penyelenggara MotoGP, Dorna melalui Race direction telah menjatuhkan penalti tiga poin ke pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi atas insiden di Sepang.
Hal ini membuat The Doctor mengoleksi total empat poin penalti dan harus start di posisi paling belakang di seri akhir yang menentukan di Valencia.
Namun, race direction tak cuma berhenti pada hukuman penalti ke Rossi. Dilansir laman facebook, MotoGP Indonesia, pihak Dorna Melalui race direction melayangkan surat panggilan untuk Marc Marquez dan Jorge Lorenzo atas tindak lanjut investigasi terkait kasus dugaan kongkalikong di antara keduanya.
Disebutkan, kecurigaan muncul saat melihat tayangan ulang melalui beberapa kamera terlihat Marc Marquez memberikan jalan kepada Jorge Lorenzo.
Dugaan adanya kongkalikong antara dua pebalap Spanyol meski berbeda tim ini juga muncul atas fakta setelah Jorge Lorenzo melewati Marc Marquez, jarak waktu antara Marquez dan Lorenzo mencapai 2,60"/sec dalam rentang putaran 1 lap.
"Terlihat jelas oleh race direction bahwa kedua pembalap harusnya membutuhkan 3 sampai 4 lap putaran untuk membubuhkan jarak 2,60"/sec. Jika kecepatan kedua pembalap selisih +0.781 pada balapan di Sepang Malaysia," tulis laman MotoGP Indonesia.
Rupanya, race direction juga menindaklanjuti aduan dari kubu Rossi saat seri Phillip Island, Australia yang menuding Marquez memang membantu Lorenzo dalam perebutan gelar juara dunia. Berikut tulisan dan analisis lengkap dari race direction atas kejadian di Sepang:

Tindak lanjut ini juga merujuk pada analisa data elektronik yang dilakukan oleh Pembalap Valentino Rossi pada pekan lalu di Phillip Island dimana Marc Marquez mencatat waktu tercepat di lap 14 hingga lap 20-an namun ia masih berkutit di posisi tiga dan mengacak racing line pembalap lain padahal ia sudah mampu melewati Lorenzo dengan GAP di atas +1.00 lebih dengan rata-rata kecepatan 3 pembalap terbawah tanpa Lorenzo.
Hal ini semakin jelas terlihat pada analisa data elektronik Power mesin dan penggunaan Breake yang di lakukan dan kalkulasi waktu/putaran antara lorenzo dan Marquez di Sepang Malaysia, saat berlangsung sesi FP1 sampai F4 Valentino Rossi bukannya tak mencatat waktu baik hingga tercecer di atas posisi 6.
Ia sengaja memperlambat kecepatan motornya agar ia bisa memantau kinerja dan Kecepatan waktu antara Marquez dan Lorenzo pada Komputer. Dimana kecurigaan Valentino Rossi akan datanya di komputer berbeda yang membuktikan bahwa dugaan adanya kerjasama Marquez dalam menghambat kecepatannya mengejar Lorenzo nanti saat balapan.
Menilik data yang mencurigakan ini, pihak Dorna melalui Race director telah melayangkan panggilan kepada Lorenzo dan Marc Marquez untuk mengelarifikasi hal tersebut agar fair dan tidak terjadi kecurangan atau usaha sepihak membantu salah satu pembalap dalam perebutan Gelar Juara dunia. Hal ini tentu akan mempengaruhi sportifitas Olahraha dalam dunia motorsport, rating dan kerugian sponsor akibat tidak adanya persaingan sehat dalam perebutan gelar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Illiza Sa`aduddin Djamal, SE Calon Terkuat Ketua PP PERPANI

Illiza Sa`aduddin Djamal, SE Calon Terkuat Ketua PP PERPANI Jakarta, Muharilsport. - Illiza Sa`aduddin Djamal, SE mantan walikota B...