MAU JADI APA SETELAH LULUS KULIAH DI JURUSAN PENJASKESREK……..?????
Oleh : Muharil, S.Pd. M.Pd
Setelah lulus mau jadi apa? Meski
sudah ditanya sejak TK, tapi sayangnya sampai menjelang lulus kuliah pun,
banyak dari kita tetap Belum bisa menjawab pertanyaan itu. Bayangkan 18 tahun pendidikan mulai
TK, sekolah hingga kuliah, tapi masih saja gagap menjawab pertanyaan setelah
lulus mau jadi apa. Tanya kenapa?
Kamu mungkin salah satu yang bermimpi hanya bisa menjadi guru pendidikan jasmani atau atlet professional, Setelah lulus menimba ilmu di jurusan penjaskes. Tunggu dulu, jangan patah semangat! Masih banyak, kok pilihan karir lainnya yang bisa kamu coba. Karena jurusan penjaskesrek adah salah satu jurusan yang bisa melahirkan lulusan yang multi talent, Ini dia daftar pekerjaan ringkas yang sesuai dengan skill lulusan alumni penjaskesrek :
1. Coaches (Pelatih)
Kamu mungkin salah satu yang bermimpi hanya bisa menjadi guru pendidikan jasmani atau atlet professional, Setelah lulus menimba ilmu di jurusan penjaskes. Tunggu dulu, jangan patah semangat! Masih banyak, kok pilihan karir lainnya yang bisa kamu coba. Karena jurusan penjaskesrek adah salah satu jurusan yang bisa melahirkan lulusan yang multi talent, Ini dia daftar pekerjaan ringkas yang sesuai dengan skill lulusan alumni penjaskesrek :
1. Coaches (Pelatih)
What they do: Saat menjadi pelatih maka kamu bertindak
sebagai pemimpin tim serta mentor secara bersamaan. Mengadakan latihan dan
mengajarkan kerjasama tim merupakan salah satu tugasnya. Pelatih juga
bertanggung jawab membuat strategi permainan agar timnya dapat menang.
How to get there: Kombinasi antara rasa cinta dengan olahraga
yang disukai dan mengajar merupakan modal dasarnya. Dimulai sebagai asisten
pelatih kamu dapat memperoleh pengalaman untuk menjadi pelatih utama.
2. Photojournalist/Sports Photographer (Fotografer
Olahraga)
What they do: Fotografer olahraga memiliki tanggung jawab
mendokumentasikan pertandingan, kegiatan maupun acara olahraga. Foto ini
digunakan untuk menemani artikel olahraga atau sebagai media promosi. Mereka
tidak memiliki waktu kerja yang pasti karena harus berada di lokasi saat acara
olahraga berlangsung; dan untuk mendapatkan foto yang bagus mereka harus hadir
sepanjang waktu.
How to get there: Dimulai sebagai freelancer di
media lokal sambil memenuhi portofolio kerja. Sudut pandang yg kreatif dan
kemampuan fotografi yang baik merupakan salah satu syaratnya, namun rasa cinta
dan pengetahuan akan olahraga tentunya yang menjadikan kalian tampil unggul.
3. Sporting Event Planner/Coordinator (Koordinator
Acara Olahraga)
What they do: Sebagai koordinator acara, kamu akan bertemu
perwakilan tim atau atlet untuk mendiskusikan kebutuhan acara. Termasuk
didalamnya mengatur transportasi, membuat jadwal acara, mempersiapkan keamanan,
mengakomodir media hingga semua perlengkapan yang dibutuhkan dalam acara. Kamu
juga dapat bertindak sebagai mediator antara tim olahraga dengan penyelenggara
acara. Bertanggung jawab melakukan negosiasi atas besarnya kontrak dan
memastikan semua berjalan dengan baik saat acara olahraga berlangsung.
How to get there: Kebanyakan sarjana manajemen pariwisata
dengan pengalaman bekerja yang cukup dapat bekerja di bidang ini. Karena bidang
kerja ini sedang marak akan lebih baik kalau kamu memiliki sertifikat CMP
(Certified Meeting Planner).
4. Fitness
Director (Direktur Fitness)
What they do: Bertanggung jawab terhadap semua hal yang
berhubungan dengan administrasi kesehatan di tempat fitness, termasuk
di dalamnya membuat jadwal sesi training pribadi hingga mengembangkan program
insentif untuk klien. Melakukan penelitian dan membeli perlengkapan keamanan,
perlengkapan olahraga serta membuat program kesehatan. Terkadang juga
mengajar di kelas maupun memberikan sesi latihan privat.
How to get there: Tentunya kamu perlu memiliki pengetahuan
yang cukup mengenai latihan olahraga dan fisiologi. Dimulai dari trainer atau
instruktur dan rasa cinta terhadap olahraga serta kesehatan, kamu dapat memulai
karir ini. Akan lebih baik kalau kamu memiliki pendidikan di bidang kesehatan
atau yang berhubungan dengan nutrisi dan pendidikan fisik.
5. Physical Therapist (Terapis Fisik)
What they do: Kamu akan memberikan pelayanan bagi atlet
yang berusaha memulihkan kesehatan mereka dari cidera maupun sakit. Melakukan
diagnosa, menjalankan rencana pemulihan serta mengajarkan atlet menggerakkan
anggota tubuh pasca cidera merupakan bagian dari pekerjaan ini. Bekerjasama
dengan suster maupun staf rumah sakit dalam mengukur kemajuan treatmen yang
diberikan.
How to get there: Tentunya pendidikan di bidang terapi fisik
merupakan modal dasar karir ini.
6. Sports Psychologist (Psikolog
Olahraga)
What they do: Kehadiran psikolog olahraga adalah untuk
membantu atlet meningkatkan performa mereka melalui hubungan yang sehat antara
tubuh dan jiwa mereka. Selain itu, kamu juga akan membantu pasien yang
mengalami masalah mental, seperti depresi, masalah makan, stress dalam
pekerjaan, kecemasan hingga masalah percaya diri.
How to get there: Psikolog olahraga berada dalam program
klinis maupun konseling. Selain itu kelas tambahan di bidang kinesiologi,
fisiologi, obat-obatan olahraga, bisnis dan marketing dibutuhkan untuk
menunjang karir ini.
7. Statistician (Ahli Statistik)
What they do: Ahli statistik bertanggung jawab
mengumpulkan informasi dan menarik kesimpulan darinya. Dalam industri olahraga,
ahli statistik perlu mengumpulkan dan menganalisa data mengenai segala hal
mulai dari angka-angka pertandingan hingga membuat survey dan mengartikan
informasi yang ada untuk membantu proses perekrutan dan membuat rancangan
tertentu.
How to get there: Pendidikan di bidang statistika, matematika
atau metodologi survey merupakan persyaratannya. Untuk pekerjaan yang lebih
tinggi bahkan membutuhkan gelar Ph.D.
8.
Umpire/Referee (Wasit)
What they do: Wasit bertugas mengawasi jalannya
pertandingan olahraga. Mereka bertanggung jawab agar pertandingan berjalan sesuai
aturan sehingga pertandingan berlangsung adil dan menentukan pemenangnya.
How to get there: Kalau kamu bercita-cita jadi wasit, nggak
hanya rasa cinta terhadap olahraga tapi juga kamu harus memiliki pengetahuan
yang baik mengenai olahraga tersebut. Untuk menjadi wasit profesional, kamu
juga harus mengikuti sekolah khusus.
9. Broadcaster (Pembawa Berita)
What they do: Pembawa berita olahraga bertugas melaporkan,
memberi komentar dan menganalisa jalannya pertandingan olahraga. Seringkali
mereka diminta untuk meneliti olahraga tertentu, menulis artikel atau skrip dan
mempresentasikan informasi yang ada secara langsung.
How to get there: Pembawa berita olahraga profesional memulai
karir mereka sebagai reporter, asisten produksi maupun operator perlengkapan.
Sarjana di bidang penyiaran, komunikasi atau bidang yang berhubungan merupakan
salah satu persyaratannya.
10. Agents (Agen)
What they do: Agen olahraga bertugas melakukan negosiasi
kontrak bagi atlet. Mereka berusaha memberikan keuntungan bagi klien dan
membantu klien mendapatkan perjanjian yang baik. Menangani tanggapan negatif
publik serta bernegosisasi mengenai gaji merupakan bagian dari pekerjaan agen.
How to get there: Kebanyakan agen memiliki gelar di bidang
manajemen olahraga, hukum olahraga atau bidang lainnya yang terkait. Mengikuti
program magang di agensi olahraga dapat membantumu mengenal pekerjaan ini.
Jadi buat,alumni
penjaskesrek dimanapun berada, masih banyak pilihan karir di bidang ini yang
bisa kamu geluti. Saatnya meraih cita-cita olahragamu! Tidak hanya menjadi guru
(PNS) tapi kamu bisa ber wirausaha dibidang olahraga….!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar