Magister Pendidikan Olahraga PPs Unsyiah berkompetisi untuk Menang dan Menang dalam berkompetisi
Magister pendidikan Olahraga menyatakan pihaknya menargetkan sukses kembali memenangkan pada dua turnamen sekaligus pada piala GOLD Aceh, dan HUT Matador FC tahun 2017.
Magister Pendidikan Olahraga juga mengajak seluruh para mahasiswa dan alumni untuk dapat mendukung dan menyukseskan tradisi berkompetisi untuk menang dan kemenangan dalam berkompetisi dan Menekankan bahwa kegagalan merupakan peraturan, keberhasilan merupakan pengecualian dan mengabaikan kekalahan. Para pemenang mengetahui bahwa mereka harus kalah. Hal Ini tidak membuat mereka menjadi pecundang atau yang sejenisnya. Mereka adalah orang-orang yang mengetahui cara menghadapi kekalahan dan tidak membiarkan kekalahan, itu menghancurkan mereka. Kemampuan untuk mengatasi kegagalan merupakan salah satu aset yang paling berharga dalam meraih kesuksesan.dan berdaur-ulang begitu cepat setelah berbuat kesalahan”.
Takut kalah yang berlebihan merupakan saudara kandung penekanan kemenangan berlebihan yang buruk. Keduanya memperkeruh pikiran. ketika situasi menghendaki tindakan, mereka yang takut gagal, mungkin akan bermain aman atau mempertaruhkan segalanya. Sebagai percobaan, sekelompok anak diberi permainan kompetitif untuk bermain di hadapan orangtua mereka (yang sebenarnya, merekalah yang menjadi subjek kajian). Para pemain yang kebanyakan dipaksa menang oleh orang tuanya terbukti menjadi yang paling khawatir. Sementara itu, mereka yang orangtuanya menyemangati, tetapi tidak memaksa mereka untuk menang merupakan yang paling mungkin mengambil kesempatan—dan menang. Tidak mengherankan, kajian American Management Association tentang para anak yang sukses adalah kebanyakan mereka berasal dari keluarga yang selalu mendampingi mereka, baik menang maupun kalah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar